ATM Mandiri Taspen tidak bisa digunakan bisa terjadi karena beberapa sebab, hal tersebut tentunya menghambat transaksi yang akan dilakukan nasabah.
Jika hal ini terjadi tentunya mau tidak mau nasabah harus menggunakan opsi lain untuk transaksi.
Untuk mengatasi hal ini nasabah harus memahami terlebih dahulu
penyebab dari tidak bisa digunakannya kartu untuk kemudian mencari cara mengatasinya.
Berikut ulasan lengkap mengenai ATM Mandiri taspen tidak bisa digunakan beserta solusinya.
Contents
ATM Mandiri Taspen Tidak Bisa Digunakan
Bank Mandiri Taspen yang merupakan anak perusahaan dari bank Mandiri juga
memberikan layanan yang lengkap bagi nasabahnya,
termasuk kartu ATM yang bisa digunakan untuk transaksi.
Kegunaan dari kartu ATM ini tentunya sudah dipahami banyak nasabah
sehingga keberadaannya yang selalu dibutuhkan dalam keseharian.
Baca Juga : Cara Mengaktifkan Mobile Banking Mandiri Yang Terblokir
Kartu ATM Mandiri Taspen merupakan alat transaksi yang memudahkan dan praktis digunakan,
Pasalnya hanya dengan menggunakan kartu ini berbagai transaksi perbankan dan pembayaran tagihan bisa dilakukan.
Namun kadang hal yang tidak diinginkan bisa saja terjadi, seperti kartu ATM Mandiri Taspen tidak bisa digunakan.
Keadaan ini tentunya membuat nasabah menjadi bingung dan mengalami kendala saat bertransaksi,
sehingga harus dicari segera solusinya.
Penyebab ATM Mandiri Taspen Tidak Bisa Digunakan
Sebelum mencari tahu solusi mengenai ATM Mandiri Taspen yang tidak bisa digunakan
ada baiknya mengetahui penyebabnya terlebih dahulu, berikut penjelasan rincinya:
1. Terjadi gangguan pada mesin ATM Mandiri
Salah satu penyebab ATM Mandiri Taspen tidak bisa digunakan adalah faktor eksternal
yang berasal dari mesin ATM yang digunakan.
Keadaan ini bisa disebabkan oleh errornya jaringan yang ditandai dengan tulisan “transaksi tidak dapat diproses” pada layar mesin ATM.
2. Kartu ATM Mandiri Taspen yang mengalami kerusakan.
Keadaan kartu yang dimiliki tidak selamanya dalam kondisi baik,
hal tersebut bisa terjadi karena tergoresnya chip di kartu ATM sehingga tidak terbaca atau kartu yang patah.
Kartu yang patah sudah pasti tidak bisa digunakan untuk transaksi,
namun untuk chip yang rusak nasabah sering kali tidak menyadarinya.
Kartu yang mengalami kerusakan pada chip biasanya masih bisa masuk ke slot mesin ATM
namun saat akan digunakan untuk transaksi akan muncul “transaksi tidak dapat diproses” pada layar.
3. Masa berlaku kartu ATM Mandiri Taspen telah habis.
Untuk setiap kartu ATM dilengkapi dengan masa berlaku,
keterangan masa berlaku ini terdapat pada bagian depan kartu ATM.
Setelah masa berlaku ini expired maka secara otomatis kartu tidak akan bisa digunakan lagi.
Indikasi terjadinya hal ini adalah munculnya keterangan “transaksi tidak dapat diproses” di layar mesin ATM.
4. Rekening Mandiri Taspen yang dimiliki sudah tidak aktif.
Jika nasabah jarang atau tidak pernah melakukan transaksi sejak pembukaan rekening
maka rekening yang dimiliki akan dinonaktifkan oleh pihak bank Mandiri Taspen.
Indikasi terjadinya penonaktifan ini adalah saat melakukan transaksi melalui mesin ATM akan muncul keterangan “ATM tidak diizinkan”.
5. Kartu ATM Mandiri taspen mengalami pemblokiran.
Terjadinya pemblokiran kartu bisa disebabkan oleh faktor internal dan eksternal,
faktor internal dari kesalahan pihak pengguna yang salah memasukkan PIN hingga 3 kali.
Dari faktor eksternal biasanya akan dilakukan pihak bank
jika mendeteksi adanya transaksi mencurigakan yang dilakukan.
Indikasi terblokirnya kartu ATM adalah saat kartu digunakan untuk transaksi
akan secara otomatis keluar dari slot mesin ATM.
Baca Juga : Cara Ganti Nomor Mandiri Online
Cara Mengatasi ATM Mandiri Taspen Tidak Bisa Digunakan
Jika nasabah mengalami hal ini diharapkan untuk tetap tenang
karena ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.
Pertama perhatikan keterangan expired pada kartu yang dimiliki,
Sebab langkah ini tidak berlaku untuk kartu yang expired.
Jika penyebab ATM Mandiri Taspen tidak bisa digunakan karena faktor eksternal pada mesin ATM
nasabah bisa mencoba untuk transaksi di mesin ATM lain
atau melalui mobile banking Mandiri seperti SMS Banking atau Livin’ by Mandiri.
Jika cara tersebut telah dicoba namun kartu tetap tidak bisa digunakan
kalian bisa melakukan pengurusan ke pihak bank untuk mencari solusi dari permasalahan yang dihadapi.
Terlebih dahulu siapkan semua persyaratannya meliputi buku rekening tabungan Mandiri Taspen,
kartu ATM lama yang sudah expired atau rusak dan identitas pribadi (KTP/ Paspor/ KITAS/ KITAP).
Setelah semua syarat sudah disiapkan langkah selanjutnya adalah
melakukan pengurusan kartu baru ke kantor cabang Mandiri terdekat,
berikut langkah-langkahnya:
- Pastikan semua dokumen telah dibawa.
- Kunjungi cabang bank Mandiri Taspen terdekat.
- Ambil nomor antrian untuk bagian customer service.
- Datangi bagian customer service saat telah dipanggil.
- Sampaikan jika ingin mengurus kartu ATM yang tidak bisa digunakan.
- Isi formulir dari pihak bank dengan benar dan tepat.
- Serahkan formulir dan dokumen persyaratan.
- Pihak CS akan melakukan validasi data.
- Setelah selesai petugas akan memberikan kartu baru dan PIN baru.
- Proses pengurusan kartu ATM selesai.
Kartu baru akan aktif setelah 1 jam, PIN yang dimiliki juga bisa dimiliki dalam jangka waktu tersebut.
Biaya yang dibebankan kepada nasabah untuk pergantian kartu ini adalah gratis apabila expired.
Rp5.000,00 jika salah PIN atau adanya aktivitas mencurigakan dan Rp15.000,00 jika rusak atau hilang.
Untuk kedepannya nasabah harus berhati-hati lagi
dalam menggunakan kartu ATM Mandiri Taspen agar tidak terjadi hal yang sama.
Baca Juga :
Ada beberapa langkah preventif yang bisa dilakukan diantaranya membawa kartu ATM Mandiri Taspen saat dibutuhkan saja,
rajin membersihkan chip agar tidak tergores benda asing dan menempatkan kartu pada card wallet.
Dengan begitu ATM Mandiri Taspen tidak bisa digunakan dapat dihindari
dan nasabah bisa transaksi dengan aman dan lancar.