Ketentuan perihal Bunga Deposito BJB penting untuk diketahui nasabah sebelum mengajukan pembukaan Deposito BJB, dimana suku bunga tersebut dapat berbeda-beda tergantung dari besaran penempatan dana serta tenor deposito yang kalian pilih.
Untuk informasi selengkapnya mengenai Bunga Deposito BJB beserta cara menghitung bunganya, silahkan simak uraian dibawah ini !
Baca Juga : Cara Membuat Rekening Koran BJB Dan Contoh
Bunga Deposito BJB
Sebagai salah satu BUMD di Indonesia, Bank BJB tidak mau kalah dengan bank swasta maupun bank pemerintah lainnya dalam memberikan berbagai produk seperti contoh produk deposito kepada nasabah.
Terlebih bunga deposito BJB termasuk cukup bersaing jika dibanding dengan bank-bank lainnya,
sehingga cukup layak untuk menjadi referensi bagi nasabah baru yang sedang mencari deposito di bank.
Perlu diketahui Bank BJB menawarkan pilihan deposito dengan tenor waktu yang telah disesuaikan dengan kebutuhan nasabah, yakni 1, 3, 6, 12, sampai 24 bulan.
Selain itu kalian juga bisa memilih untuk menginvestasikan bunga deposito BJB ke pokok deposito maupun ditransfer ke rekening Giro / Tabungan BJB yang bisa ditarik setiap saat.
Berbicara perihal Bunga Deposito BJB, pada umumnya suku bunga deposito di bank-bank Indonesia mengacu pada Suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) baik dalam bentuk simpanan maupun kredit.
Adapun berikut dibawah ini merupakan daftar suku bunga acuan BI / BI 7-day Repo Rate :
Baca Juga : Cara Mengatasi Kode OTP BJB Tidak Masuk & Penyebab
No | Periode | BI-7 Day |
---|---|---|
1 | 22 Desember 2022 | 5.50 % |
2 | 17 November 2022 | 5.25 % |
3 | 20 Oktober 2022 | 4.75 % |
4 | 22 September 2022 | 4.25 % |
5 | 23 Agustus 2022 | 3.75 % |
6 | 21 Juli 2022 | 3.50 % |
7 | 23 Juni 2022 | 3.50 % |
8 | 24 Mei 2022 | 3.50 % |
9 | 19 April 2022 | 3.50 % |
10 | 17 Maret 2022 | 3.50 % |
Setelah mengetahui daftar suku bunga acuan BI diatas, lantas berapakah Bunga Deposito BJB ? Berikut ketahui selengkapnya pada tabel dibawah ini :
Jangka waktu | Jumlah Deposito | Suku Bunga |
---|---|---|
1 bulan | Rp 2.5 juta – Rp 499.999.999 | 4,25% |
1 bulan | Rp 500 juta – Tidak terbatas | 4,50% |
3 bulan | Rp 2.5 juta – Rp 499.999.999 | 4,25% |
3 bulan | Rp 500 juta – Rp 1.999.999.999 | 4,50% |
3 bulan | Rp 2 miliar – Tidak terbatas | 4,75% |
6 bulan | Rp 2.5 juta – Rp 499.999.999 | 4,25% |
6 bulan | Rp 500 juta – Rp 1.999.999.999 | 4,75% |
6 bulan | Rp 2 miliar – Tidak terbatas | 5% |
12 bulan | Rp 2.5 juta – Rp 499.999.999 | 4,50% |
12 bulan | Rp 500 juta – Rp1.999.999.999 | 4,75% |
12 bulan | Rp 2 miliar – Tidak terbatas | 5% |
24 bulan | Rp 2.5 juta – Rp499.999.999 | 4,50% |
24 bulan | Rp 500 juta – Tidak terbatas | 4,75% |
Dengan tingkat suku bunga yang dapat dibilang stabil wajar saja bila Bank BJB menjadi pilihan banyak nasabah untuk mempercayakan uangnya.
Namun perlu diperhatikan bahwa angka pada tabel diatas, sewaktu-waktu dapat berubah.
Baca Juga : Cara Simulasi Kredit BJB & Pengajuan Terbaru
Cara Menghitung Bunga Deposito BJB
Setelah nasabah memutuskan akan memilih produk deposito BJB yang mana, tahap berikutnya kalian juga harus memperkirakan terkait bunga deposito BJB yang akan kalian terima sebagai returnnya.
Mengetahui dan memagami perihal cara menghitung bunga deposito dapat menjadi suatu strategi untuk memaksimalkan investasi yang akan kalian lakukan.
Meskipun tidak bisa diambil dalam jangka waktu tertentu, setidaknya nasabah dapat mengetahui seberapa banyak keuntungan yang akan diperoleh.
Layaknya produk deposito pada bank lainnya, bunga deposito BJB juga dapat dihitung dengan memakai rumus perhitungan bunga deposito pada umumnya.
Adapun berikut ini merupakan rumus untuk menghitung deposito Bank BJB : Bunga Deposito = Dana Deposito x (Bunga Tahunan : 12) x Jumlah Bulan Tenor.
Rumus bunga deposito diatas belum menghitung pajak sebesar 20% sebagaimana yang telah diatur dalam PPh Pasal 4 ayat 2 terkait pajak untuk saldo deposito kurang dari Rp 7,5 juta.
Contoh menghitung bunga deposito Bank BJB :
- Deposit awal : Rp 40 juta
- Bunga deposito : 4,25%
- Tenor penyimpanan : 3 bulan
- Pajak deposito : 20% (PPh dana deposito > Rp 7.5 juta)
- Bunga deposito tiap bulan: 4,25% x Rp 40 juta x 30 x 80% : 365 = Rp 111.780,821 per bulan.
Baca Juga : Cara Beli Token Listrik Di BJB Digi Terbaru
Keuntungan Deposito Bank BJB
Apa saja keuntungan dengan memiliki deposito di Bank BJB ? Tentu saja banyak,
selain deposito bisa menjadi investasi berjangka milik nasabah, kalian juga akan menikmati berbagai keuntungan lainnya seperti :
- Suku bunga deposito yang kompetitif
- Bebas perpanjangan deposito secara otomatis / ARO
- Nasabah bisa menginvestasikan bunga deposito ke pokok deposito, ditransfer ke rekening giro / tabungan bank BJB
- Adanya tenor yang fleksibel
- Dapat dijadikan sebagai jaminan atau agunan
- Fleksibilitas yang tinggi
- Terpercaya dan terjamin aman
Jika sudah memahami perihal informasi diatas, yuk mulai investasi deposito dengan Bank BJB dari sekarang
Baca Juga : Jam Operasional Bank BJB: Hari Jumat & Sabtu
Demikianlah informasi yang dapat kami sampaikan terkait Bunga Deposito BJB beserta cara menghitungnya.
Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi para pembaca. Sekian dan terimakasih.