Ganti kartu ATM Mandiri merupakan suatu langkah yang harus dilakukan nasabah jika kartu yang dimiliki mengalami suatu kendala ataupun mengalami kerusakan.
Dengan begitu pentingnya penggunaan kartu debit di masa seperti ini pastilah nasabah akan mengalami kebingungan jika hal yang tidak inginkan terjadi.
Bagaimana tidak dengan kepraktisan cara bertransaksi yang bisa dilakukan akan terhambat karena rusaknya kartu.
Untuk itu pada artikel kali akan akan dibahas mengenai syarat, cara dan biaya ganti kartu ATM Mandiri.
Contents
Ganti Kartu ATM Mandiri
Sudah menjadi hal yang lumrah bagi nasabah bank Mandiri untuk memanfaatkan salah satu layanan bank berupa kartu ATM.
Dengan kartu ini nasabah bisa dengan mudah melakukan transaksi transfer maupun tarik tunai,
Pembayaran di merchant Bank Mandiri pun menjadi lebih mudah.
Namun kadang hal yang tidak diinginkan terjadi saat kartu debit yang menjadi penyelamat transaksi mengalami kerusakan ataupun hilang,
Pastinya nasabah harus segera menggantinya. Ada beberapa penyebab mengapa kartu ATM Mandiri harus diganti, yaitu:
Baca Juga : Kartu ATM Mandiri: 7 Jenis Dan Debit Warna Biru
1. Nasabah ingin Upgrade kartu ke versi chip
Inovasi baru dari bank Mandiri yaitu adanya kartu debit berbasis chip.
Dengan adanya kartu dengan chip tersebut resiko skimming atau pencurian data nasabah dapat diminimalisir.
Berbeda dengan kartu debit tipe sebelumnya dimana nama nasabah,
Expired date serta nomor kartu tersimpan pada magnetic stripe,
Sehingga dapat digandakan dengan mudah bahkan bank host juga tidak dapat memastikan keaslian kartu.
Dengan keutamaan yang ditawarkan kartu berbasis chip ini pastinya banyak nasabah yang ingin mengubah kartu magnetic stripe miliknya menjadi chip.
2. Kartu ATM tertelan di mesin
Hal yang tidak diinginkan saat melakukan transaksi melalui mesin Anjungan Tunai Mandiri ini sering kali dialami nasabah.
Penyebabnya bisa karena lampu mati saat transaksi, mesin yang error,
Terlambatnya nasabah mengambil kartu saat selesai bertransaksi, Serta kartu yang sudah expired maupun rusak.
3. Kartu ATM yang hilang
Kartu debit yang hilang juga kerap dialami nasabah,
Hal tersebut bisa karena faktor kelalaian ataupun pencurian yang dilakukan pihak tidak bertanggung jawab.
Walaupun kartu debit memiliki PIN untuk melindungi tetap saja banyak oknum yang bisa membobol kartu ATM,
Untuk itu kita wajib waspada terhadap kejadian ini, bisa-bisa saldo yang dimiliki terkuras habis.
Baca Juga : Mandiri Inhealth: Asuransi, Penyakit Yang Dicover, dan Call Center
4. Kartu ATM mengalami pemblokiran
Manusia tidak lepas dari lupa, termasuk melupakan PIN kartu ATM pribadi.
Saat nasabah melakukan kesalahan hingga tiga kali, maka pihak Bank akan melakukan pemblokiran.
Untuk itu PIN yang dimiliki haruslah sesuatu yang mudah diingat,
Nasabah bisa juga menyimpan PIN yang sudah dibuat pada tempat aman, sehingga saat dibutuhkan bisa digunakan.
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri
Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan nasabah harus segera melakukan tindakan saat kartu debit yang dimiliki memiliki kendala,
Yaitu dengan mendatangi kantor cabang Mandiri terdekat,
Tapi ada beberapa syarat yang harus disiapkan, yaitu:
- Kartu identitas pribadi, seperti paspor, KTP, maupun SIM.
- Rekening Mandiri nasabah.
- Kartu debit lama (jika expired atau rusak).
- Surat kehilangan dari pihak kepolisian (jika hilang).
- Mengisi secara lengkap form dari Bank Mandiri mengenai penggantian kartu.
Dengan komitmen bank Mandiri yang selalu berusaha memberikan kemudahan bagi nasabahnya,
Tentunya nasabah tidak perlu khawatir mengenai proses penggantian kartu ini,
Prosesnya pun mudah serta bisa dilakukan di seluruh kantor cabang Mandiri seluruh Indonesia.
Cara Ganti Kartu ATM Mandiri
Setelah semua syarat sudah disiapkan,
Nasabah bisa melakukan proses pergantian kartu debit Mandiri.
Langkahnya pun cukup sederhana, yaitu:
- Pastikan semua dokumen yang dibutuhkan sudah disiapkan dengan baik.
- Datangi kantor cabang bank Mandiri terdekat.
- Ambil nomor antrian yang disediakan pihak bank.
- Saat dipanggil, datangi customer service bank.
- Serahkan semua dokumen yang menjadi persyaratan.
- Isilah form penggantian kartu yang diberikan pihak bank.
- Setelah syarat sudah terpenuhi, customer service akan memproses pergantian kartu.
- Nasabah akan diberikan amplop yang berisi PIN serta kartu ATM baru.
- Kartu ATM baru akan aktif setelah 1 jam, nasabah bisa mengganti PINnya di mesin ATM.
- Langkah penggantian kartu selesai.
Setelah proses penggantian kartu selesai,
Untuk kedepannya nasabah harus lebih hati-hati dalam menggunakan kartu yang dimiliki agar hal yang tidak diinginkan tidak kembali terjadi.
Kerahasian PIN ATM juga perlu dijaga agar keamanan transaksi selalu terjaga.
Baca Juga : Cara Setor Tunai Mandiri di Indomaret, Syarat dan Biaya
Biaya Ganti Kartu ATM Mandiri
Biaya penggantian kartu yang diberlakukan Bank Mandiri juga termasuk terjangkau dan ada pula yang gratis,
Terdapat variasi biaya tergantung penyebabnya, rinciannya sebagai berikut:
- Penggantian kartu magnetic stripe menjadi berbasis chip free biaya.
- Penggantian kartu karena mengalami pencurian data free biaya.
- Penggantian kartu karena tertelan mesin ATM free biaya.
- Penggantian kartu ke tipe yang sama free biaya.
- Penggantian kartu yang expired free biaya.
- Biaya penggantian kartu karena terblokir akibat salah PIN Rp5.000,-
- Biaya penggantian kartu karena rusak ataupun hilang Rp15.000,-
- Biaya downgrade kartu Rp15.000,-
Baca Juga : Buka Rekening Mandiri: Syarat, Cara & Saldo Awal
Biaya tersebut bisa berubah sesuai kebijakan yang diberlakukan pihak bank,
Untuk lebih jelasnya nasabah bisa menghubungi call center Bank Mandiri di nomor 14000.
Demikian pembahasan dan tips mengenai penggantian Kartu ATM Mandiri,
Semoga bisa membantu nasabah yang mengalami kendala, terima kasih.